JAKARTA - Memajukan pendidikan anak-anak di era globalisasi kini semakin menekankan pentingnya akses teknologi digital. Berbagai langkah inovatif dilakukan untuk memastikan anak-anak mendapatkan pengalaman belajar yang layak dan relevan dengan perkembangan zaman. Salah satunya terlihat dari kegiatan yang dilakukan di Yayasan Cerdas Insani, Waduk Pluit, Jakarta Utara, di mana ruang pembelajaran yang sebelumnya tidak layak telah direnovasi untuk menciptakan lingkungan belajar yang lebih nyaman dan mendukung.
Tidak hanya renovasi fisik, inisiatif ini juga menghadirkan perangkat digital, termasuk itel Vista Tab 11 dan berbagai produk teknologi lainnya, yang berperan sebagai penunjang kegiatan belajar anak-anak. Perangkat ini memungkinkan anak-anak untuk mengakses materi belajar interaktif, memperluas wawasan, dan meningkatkan keterampilan digital mereka sejak dini.
Dukungan Infrastruktur dan Sumber Daya
Selain perangkat digital, program ini juga menyediakan router Wi-Fi, bantuan sembako, serta menyelenggarakan sesi pelatihan seputar media sosial khusus bagi para guru di yayasan tersebut. Dengan infrastruktur yang memadai, anak-anak dapat belajar dengan lebih optimal, sementara guru mendapatkan dukungan untuk mengembangkan metode pembelajaran berbasis teknologi.
Rangkaian kegiatan ini merupakan bagian dari program Corporate Social Responsibility (CSR) itel Indonesia, yang menegaskan komitmen perusahaan dalam memajukan pendidikan anak-anak melalui akses teknologi digital yang lebih baik. CSR tidak sekadar menjadi kegiatan simbolis, tetapi diwujudkan secara nyata melalui bantuan yang terukur dan berkelanjutan.
Komitmen itel Indonesia dalam Pendidikan Digital
Geza Febriandi, Marketing Manager itel Indonesia, menegaskan pentingnya pembelajaran yang layak bagi anak-anak di era globalisasi:
“Setiap anak berhak mendapatkan pembelajaran yang layak di era globalisasi dengan perkembangan teknologi,” ujarnya.
Pernyataan ini menunjukkan bahwa itel Indonesia menempatkan pendidikan sebagai prioritas utama, terutama dengan menghadirkan teknologi digital sebagai sarana pembelajaran yang efektif. Program CSR ini bukan sekadar sekali jalan, melainkan dirancang agar berlanjut secara berkesinambungan, sehingga semakin banyak anak-anak di Indonesia dapat menikmati manfaat pendidikan digital.
Pendidikan Digital yang Inklusif
Salah satu fokus utama dari program ini adalah menciptakan akses pendidikan digital yang inklusif. Hal ini bertujuan agar tidak ada anak yang tertinggal dalam pemanfaatan teknologi untuk belajar. Dengan perangkat yang memadai dan dukungan guru yang kompeten, anak-anak dari berbagai latar belakang dapat merasakan kesempatan belajar yang setara.
Geza menambahkan:
"Melalui program ini, kami berharap anak-anak dapat merasakan manfaat teknologi dalam kegiatan belajar mereka."
Pernyataan tersebut menegaskan bahwa penggunaan teknologi bukan sekadar gadget semata, melainkan sarana untuk meningkatkan kualitas pendidikan dan membentuk generasi muda yang cerdas dan kreatif.
Dampak Positif Bagi Generasi Muda
Inisiatif ini diharapkan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas, terutama bagi anak-anak yang sebelumnya memiliki keterbatasan akses pendidikan digital. Dengan tersedianya perangkat digital, koneksi internet, dan bimbingan guru yang kompeten, anak-anak dapat mengembangkan keterampilan yang relevan dengan kebutuhan global.
Lebih dari itu, program ini juga mendorong kreativitas dan kemampuan berpikir kritis, yang merupakan kompetensi penting dalam menghadapi tantangan abad ke-21. Dengan akses yang setara, anak-anak Indonesia memiliki peluang yang sama untuk meraih prestasi akademik dan mengembangkan potensi mereka secara optimal.
Peran Guru dan Pelatihan Berkelanjutan
Keberhasilan program ini juga tidak lepas dari peran guru sebagai fasilitator utama. Pelatihan seputar media sosial dan pemanfaatan teknologi digital bagi guru di yayasan memberikan dampak langsung terhadap metode pengajaran. Guru tidak hanya mengajarkan materi konvensional, tetapi juga mampu mengintegrasikan teknologi dalam proses belajar, membuat pembelajaran lebih menarik dan interaktif.
Dengan pelatihan berkelanjutan, guru dapat terus meningkatkan kompetensinya, menyesuaikan diri dengan perkembangan teknologi, dan memberikan pembelajaran yang lebih efektif bagi siswa.
Harapan untuk Masa Depan Pendidikan
Melalui inisiatif ini, itel Indonesia berharap dapat membentuk generasi muda yang cerdas, kreatif, dan siap menghadapi tantangan global. Ketersediaan teknologi digital, didukung lingkungan belajar yang layak dan guru yang terampil, menjadi fondasi kuat bagi terciptanya pendidikan berkualitas.
Selain itu, program ini diharapkan menjadi inspirasi bagi berbagai pihak, termasuk sekolah, yayasan, dan perusahaan lainnya, untuk berkontribusi dalam memajukan pendidikan anak-anak melalui teknologi digital. Kolaborasi yang berkelanjutan antara berbagai pihak menjadi kunci agar setiap anak di Indonesia memiliki kesempatan belajar yang setara dan bermakna.
Pendidikan Digital untuk Anak-anak Indonesia
Inisiatif itel Indonesia di Yayasan Cerdas Insani menegaskan bahwa akses teknologi digital dapat mendorong pendidikan anak lebih berkualitas. Dengan renovasi ruang belajar, penyediaan perangkat digital, koneksi internet, dan pelatihan guru, anak-anak kini memiliki kesempatan belajar yang lebih optimal.
Program ini tidak hanya meningkatkan kualitas pembelajaran, tetapi juga membentuk generasi muda yang siap menghadapi perkembangan global. Dengan komitmen berkelanjutan, akses pendidikan digital yang inklusif dapat menjadi pilar utama dalam membangun masa depan pendidikan anak-anak Indonesia.
